merry riana motivator wanita no.1 Asia

Punya penghasilan satu juta dollar di usia 26 tahun? Wuih mantab! Itulah salah satu prestasi menakjubkan yang berhasil dicapai oleh Merry Riana. Tidak tanggung-tanggung, ia juga didapuk sebagai motivator wanita nomor satu di Indonesia dan Asia. Sayangnya, kita sering iri dengan hasilnya, tapi ogah mengintip prosesnya. Padahal, sungguh luar biasa kerja keras yang dilakukan oleh Merry di usia mudanya, dan ia membeberkan jurus-jurus suksesnya di acara Launching buku biografinya “Mimpi Sejuta Dollar”, pada Kamis 27 Oktober kemarin, di Toko Buku Kinokuniya, Plaza Senayan. “Saya memiliki prinsip Pain now, play later... bahkan sampai saat ini pun saya masih menggunakan prinsip berhemat dan menabung, karena itu menandakan kita menghargai setiap uang yang kita terima dari hasil kerja keras, bukan untuk berfoya-foya,“ ungkap Merry yang kini tengah mengandung anak keduanya dengan Alva Tjenderasa, suami tercinta. Ia mengisahkan pengalamannya berhemat dengan uang 10 Dollar untuk hidup satu minggu, saat berkuliah di Nanyang Technological University (NTU) Singapura. Setiap hari ia harus rela mengonsumsi mie instan dan dua lembar roti untuk asupan gizi sehari semalam, itupun ia lakukan sembunyi-sembunyi di kamar mandi karena malu ketahuan oleh teman-teman lainnya. Ia pun tidak pernah mereguk jus buah dan berbagai minuman nikmat lainnya di kantin kampus, justru diam-diam menampung air kran yang aman dikonsumsi di kampus untuk menghemat pengeluaran. Berkuliah di Singapura bukan menandakan Merry berasal dari keluarga berada, di tahun 1998 itu ia “diungsikan” ke sana karena adanya sinyal ketidakamanan bagi para warga keturunan Tionghoa di Jakarta. Apalagi era krisis moneter membuat keluarganya hidup dalam keprihatinan. Biaya kuliah didapatkan dari berutang ke Bank di Singapura sebesar 40.000 Dollar, utang yang harus ia bayar begitu lulus dari NTU. Wuih... Jangan membayangkan launching buku biografi Merry yang ditulis dengan apik oleh Alberthiene Endah ini penuh dengan air mata dan keharuan! Justru banyak tawa yang mengguncang lantaran Merry ditemani oleh Raditya Dika dan dimoderatori oleh presenter Mayong yang jago mengocok perut. “Jangan bandingkan buku saya dengan Merry! Beda kasta... dari judulnya saja kelihatan, buku Merry kan ‘Mimpi Sejuta Dollar’, lha buku saya... Babi Ngesot,” ungkap Radit yang membuat gerr semua penonton. Btw, apa ya yang dirasakan Merry setelah menggapai mimpi sejuta dollarnya? “Saya sempat merasa hampa, saya sudah memiliki semuanya, sehingga semangat saya dalam menjalani hidup tidak seperti dulu ketika masih kere. Akhirnya saya menyadari bahwa saya butuh impian baru. Ternyata... memiliki impian justru lebih penting daripada tercapainya impian itu sendiri!” Ungkapnya dengan semangat. “Jadi, impian baru saya saat ini adalah menciptakan dampak positif di dalam kehidupan paling sedikit 1 juta orang di Asia, terutama Indonesia,” papar Merry. Impian ini pula lah yang menginspirasinya membuat buku Mimpi Sejuta Dollar, “Karena meng-coach orang satu per satu tidak seefektif menulis sebuah buku. Dengan adanya buku, semua orang bisa menduplikasi kesuksesan saya.” Setujuuu!